Review SMA-R Steel Band Smartwatch dengan Heartrate Sensor dan Vibrator!
Lagi-lagi dapat smartwatch dari GearBest.com untuk saya ulas. Kalau dulu saya dapat Zeblaze Crystal, kali ini dapat dari merk SMA dengan tipe SMA-R smartwatch.
Lucunya, fungsi dan susunan menu antara kedua smartwatch tersebut sangat identik, kalau saya tak salah ingat, pada SMA-R smartwatch hanya ada sekitar dua buah menu ekstra saja yang tidak ada pada Zeblaze Crystal.
Unboxing SMA-R smartwatch, Cara Koneksi, dan Jadikan Remote Camera Shutter & Viewfinder
Seperti biasa, prosesi buka kotak saya abadikan melalui sebuah video yang dapat Anda saksikan setelah ini. Mohon maaf jika pencahayaan pada video ini sangat minim, saya kebetulan sedang tak membawa perangkat video lighting, hanya mengandalkan lampu meja saja jadinya, hehe.Pada video di atas, saya juga tunjukkan cara mengkoneksikan smartwatch ini dengan smartphone saya. SMA-R smartwatch ini sendiri dapat dihubungkan dengan perangkat iOS versi 8.0 ke atas, dan perangkat Android versi Kitkat 4.4 ke atas. bluetooth dari SMA-R smartwatch ini sudah mengusung dual-mode, yaitu bluetooth 4.0 Low Energy dan bluetooth EDR 3.0. Konon katanya dengan dual-mode bluetooth seperti ini, maka smartwatch ini akan dapat dihubungkan dengan dua perangkat sekaligus, asalkan menggunakan versi bluetooth yang berbeda tadi.
Untuk menghubungkan SMA-R smartwatch dengan smartphone kita, dapat dilakukan dari menu BT setting pada jam pintar ini. Berbeda dari pengalaman saat memasangkan smartband ke ponsel, proses menghubungkan smartwatch ini ke ponsel justru diinisiasi dari sang jam pintar.
Sementara untuk mengoptimalkan fungsi smartwatch ini , kita harus mengunduh aplikasi padanannya terlebih dahulu. Pindai QR code yang ada pada leaflet manual atau yang ditampilkan pada menu Download Apps di smartwatch.
Fitur paling utama buat saya dari SMA-R smartwatch ini tentunya sebagai penunjuk waktu dan penerus notifikasi dari ponsel. Namun ada dua fitur yang juga sangat berguna pada SMA-R smartwatch ini, yaitu pengukur detak jantung dan sebagai remote camera shutter serta viewfinder.
Ya, dengan smartwatch ini, selfie akan jadi jauh lebih mudah. Bagaimana tidak, kita bisa menjadikan smartwatch ini sebagai pengganti tomsis alias tombol narsis. Tapi tak hanya itu, SMA-R smartwatch juga dapat menjadi jendela bidik kamera ponsel kita, atau yang lumrah disebut dengan viewfinder. Simpan ponsel Anda dengan kamera tepat mengarah ke wajah, lalu Anda dapat melihat bidikannya pada smartwatch ini dan menekan layar SMA-R smartwatch untuk mengambil gambar. Keren!
Berikut saya tampilkan foto-foto pada saat prosesi unboxing untuk menunjukkan sisi demi sisi dari SMA-R smartwatch ini serta kelengkapan dalam paket penjualannya.
Anda yang tertarik memiliki SMA-R smartwatch ini dapat mengklik link menuju situs GearBest.com ini dan membelinya di sana dengan harga yang cukup terjangkau, sekitar $48 saja. Masih di bawah $50 sehingga Anda dipastikan tak dikenakan pajak saat barang ini masuk ke Indonesia.
Penampilan SMA-R smartwatch
SMA-R smartwatch ini berbahan logam, termasuk band atau talinya. Saya memang memilih versi steel band warna perak ini karena terlihat lebih eksklusif daripada versi leather-nya.
Diameter dial-nya besar, bahkan tergolong besar untuk tangan pria seperti saya (eh, saya pria seperti apa memang ya? haha). Namun anehnya, istri saya dari sejak saya perlihatkan smartwatch ini sudah langsung menyewa petak di sana, eh maksudnya langsung mengklaim bahwa wearable yang satu ini hendak diambil alih kepemilikannya, hahaha.
Yang bisa simpulkan dari hal ini adalah bahwa dari sisi penampilan, SMA-R smartwatch ini memang menawan. Selain itu, kita bisa memetik pelajaran juga untuk tak menunjukkan smartwatch ini pada pasangan, agar tak disita tentunya, hahaha lagi deh...
Saya baru menemukan pengait tali model seperti ini pada SMA-R smartwatch, mungkin karena sebelumnya saya hanya pernah tahu smartwatch dengan tali kulit, atau smartband dengan tali karet ya.
Untuk mengubah ukuran lingkar tali, coba angkat besi... Errr, angkat besi itu cabang olahraga yang menyumbang medali perak di Olimpiade kemarin ya? Maksud saya longgarkan bagian logam di pengait tali, lalu geser dan sesuaikan dengan ukuran tangan Anda, setelah itu ketatkan lagi hingga terdengar bunyi klik, dan selesai.
Smartwatch ini punya beberapa watchface standar yang bisa dipilih, Caranya cukup nyalakan layar smartwatch, lalu pada mode jam, tekan dan tahan layarnya, maka akan dimunculkan pilihan penggantian watchface, lanjutkan dengan geser atau menekan tombol panah di layar hingga Anda menemukan pilihan yang sesuai, lalu tekan tombol OK.
Smartwatch ini punya beberapa watchface standar yang bisa dipilih, Caranya cukup nyalakan layar smartwatch, lalu pada mode jam, tekan dan tahan layarnya, maka akan dimunculkan pilihan penggantian watchface, lanjutkan dengan geser atau menekan tombol panah di layar hingga Anda menemukan pilihan yang sesuai, lalu tekan tombol OK.
Spesifikasi SMA-R smartwatch
Berikut ini spesifikasi yang saya temukan di halaman produk SMA-R smartwatch ini di GearBest:
- Processor: Mediatek MTK2502
- RAM: 128MB
- ROM: 64MB
- Waterproof IP54
- Bluetooth: Dual-mode 4.0LE & EDR 3.0
- Layar: IPS 1,3 inci, resolusi 240 x 240 pixels.
- Baterai: 300 mAh
Fitur dan Menu SMA-R smartwatch
Pada bagian ini, saya akan bahas fitur dari SMA-R smartwatch ini berdasarkan susunan menu yang dimilikinya ya.1. Stopwatch.
2. Calculator.
3. Theme yang Dapat Diganti, terdapat tiga buah tema tampilan menu smartwatch yang dapat kita pilih.
4. Settings, pada bagian ini kita dapat mengatur volume, kecerahan layar, dan lain-lain.
5. Siri, menu ini tak saya coba karena sepertinya akan butuh perangkat iOS. iPhone 5C kantor sudah digunakan oleh teman kerja, Alhamdulillah kantor sudah dapat iOS developer yang baru.
6. Voice Memo, kita dapat merekam suara pada menu ini. Hasil rekaman tersimpan di memori internal smartwatch.
7. App Download, kita dapat memunculkan QR code untuk dipindai oleh ponsel. Link download aplikasi terdapat pada QR code tersebut.
8. Motion, pada menu ini kita dapat mengatur gesture, antara lain untuk menyalakan layar dan membisukan panggilan masuk.
9. Pedometer, tak seperti pada semua smartband yang pernah saya coba, pedometer pada smartwatch ini tidak otomatis bekerja, melainkan harus kita inisiasi dengan masuk menu ini dan menekan tombol Start.
10. Sleep Monitoring, pun demikian dengan fitur ini, harus dimulai manual.
11. Heartrate, pengukuran detak jantung menggunakan smartwatch ini tergolong cepat.
12. Sedimentary, kita dapat mengatur seberapa lama jeda yang diperlukan sampai smartwatch ini mengingatkan kita apabila terlalu lama duduk atau tak bergerak.
13. BT Camera, jika masuk ke menu ini maka akan diminta memilih antara Android dan iOS. Di ponsel Android, begitu kita pilih menu ini, maka akan terbuka aplikasi kamera khusus (bukan kamera bawaan), yang hanya dapat menggunakan kamera belakang. Di smartwatch akan muncul jendela bidik alias viewfinder disertai tombol shutter. Proses pengambilan gambar terjadi cukup cepat tanpa delay.
14. BT Music, kita bisa memilih untuk mendengarkan musik yang diputar di ponsel, apakah suaranya akan tetap berada di speaker ponsel atau speaker smartwatch pada pengaturan bluetooth device di ponsel. Pada menu ini akan muncul remote music control, di mana kita bisa mengatur volume, play dan pause, serta next dan previous track.
15. BT, pada menu ini kita dapat mengatur konektifitas bluetooth dari smartwatch ini termasuk mengatur visibilitasnya, hingga mematikannya.
16. File Manager, menu ini untuk mengelola berkas hasil perekaman suara.
17. Notification, pada menu ini kita dapat melihat daftar lengkap semua notifikasi yang masuk.
18. Find My Device, menu ini berguna apabila kita lupa menyimpan ponsel kita di mana, atau tertumpuk barang-barang lain. Asalkan masih dalam jangkauan sinyal bluetooth, maka ponsel akan dibuat berdering.
19. Alarm, kita dapat menambahkan alarm pada menu ini.
20. Calendar.
21. Phonebook.
22. Dialer, kita dapat melakukan panggilan telepon dari menu ini. Hanya saja apabila ponsel Anda dual-sim dan Anda tidak memilih kartu sim default untuk membuat panggilan (Anda memilih "always ask"), Anda tetap harus melakukan pemilihan kartu sim mana yang hendak digunakan, pada layar ponsel.
23. Call logs.
24. Messages, menu ini menampilkan sms masuk yang sudah tersinkronisasi ke smartwatch ini. Kita dapat membalas pesan singkat tersebut menggunakan template yang sudah ada pada smartwatch ini, tak bisa mengetik pesan baru ya, hehe..
25. ECG, ini adalah menu yang saya pun tak tahu apa maksudnya. Ha.. ha.. ha..
26. Vibrator, menu terakhir ini adalah menu paling absurd. Tadinya saya pikir ini buat mengatur apakah getaran mau dinyalakan atau dimatikan saat ada notifikasi, namun rupanya pengaturan itu ada di menu Settings. Semantara menu ini adalah untuk membuat smartwatch terus bergetar selama Anda tidak mematikannya dengan menekan tombol Stop. Kira-kira kegunaan vibrator buat apa ya? Ada yang bisa jawab? Mungkin Anda yang setiap hari kesepian tanpa teman tahu apa gunanya, he.. he.. he..
Plus dan Minus SMA-R smartwatch
Kelebihan SMA-R smartwatch:
- Fitur lengkap.
- Desain menawan dengan bahan logam dan steel band.
- Layar IPS, reproduksi warna baik.
- Ada heartrate sensor.
- Dual-mode bluetooth.
- Punya penyimpanan tersendiri. Dapat digunakan sebagai voice recorder tanpa terhubung dengan ponsel.
- Dapat mendendangkan lagu dari ponsel. Suara speaker-nya masih denger-able dan nikmati-able lho!
- Dapat digunakan sebagai remote camera shutter dan viewfinder.
- Dapat digunakan sebagai bluetooth headset, seakan-akan Anda sedang mengobrol dengan jam tangan, haha.
- Notifikasi ditampilkan lengkap dengan isinya, tak hanya ikon saja.
- Sudah ada accelerometer, sehingga setiap kita mengangkat tangan untuk melihat jam, layar akan menyala otomatis.
- Ada vibrator-nya! Wow! Dahsyat! Malam-malam kesepian pun sirnalah sudah.
Kekurangan SMA-R smartwatch:
- Terlalu banyak fitur dan hadirnya layar penuh warna, menyebabkan baterai cepat terkuras habis. Dalam pemakaian saya hanya bisa bertahan paling lama dua hari saja.
- Di bawah terik matahari, layar kurang terlihat.
- Ukurannya terbilang bongsor.
- Charger yang disertakan kurang mampu menempel dengan kuat, mudah terlepas.
- Belum tersedia di Indonesia, saat ini baru bisa dibeli di GearBest.
- Terlalu banyak fitur dan hadirnya layar penuh warna, menyebabkan baterai cepat terkuras habis. Dalam pemakaian saya hanya bisa bertahan paling lama dua hari saja.
- Di bawah terik matahari, layar kurang terlihat.
- Ukurannya terbilang bongsor.
- Charger yang disertakan kurang mampu menempel dengan kuat, mudah terlepas.
- Belum tersedia di Indonesia, saat ini baru bisa dibeli di GearBest.
Apa Kata Aa tentang SMA-R smartwatch
Kesimpulan saya cuma satu, jangan sampai pasangan Anda melihat smartwatch ini, nanti disita lho! Ha.. ha.. ha..
layarnya resolusinya bagus ngga gan? sama uwatch 8 bagus mana layarnya...
ReplyDeletebisa membisukan panggilan masuk gak?
ReplyDeletemending SMA-R dual/SMA-09 bang bingung ane mau beli yg mana.hampir sama.terimakasih
ReplyDelete